9 Prinsip Penilaian yang harus diterapkan dalam Kurikulum 2013
Di dalam artikel ini admin akan membahas 9 Prinsip Penilaian dalam Kurikulum 2013 yang harus diterapkan oleh guru dalam melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik.
Apa saja 9 prinsip penilaian itu?
Berikut ini pembahasannya.
Apa saja 9 prinsip penilaian itu?
Berikut ini pembahasannya.
Valid
Penilaian harus bersifat valid atau sahih. Valid di sini berarti penilaian yang dilakukan harus berdasarkan pada data yang dapat menggambarkan kemampuan siswa yang terukur secara jelas.
Objektif
Penilaian juga harus bersifat objektif, artinya segala hal yang dinilai oleh guru harus murni dengan berdasar pada prosedur & kriteria yang jelas tanpa terpengaruh unsur subjektif.
Adil
Penilaian harus dilaksanakan dengan seadil-adilnya dengan tetap memperhatikan objektivitas.
Terpadu
Terpadu maksudnya yaitu penilaian yang dilakukan oleh guru merupakan bagian penting yang tak bisa dipisahkan dari proses pembelajaran.
Terbuka
Penilaian bersifat terbuka artinya segala hal yang diterapkan dalam melakukan penilaian mulai dari prosedur, kriteria, dan dasar pengambilan keputusan bisa diketahui oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan.
Komprehensif dan Berkelanjutan
Penilaian dalam kurikulum 2013 juga harus bersifat komprehensif dan berkelanjutan. Komprehensif berarti penilaian yang dilakukan mesti menyeluruh dalam semua aspek termasuk pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta menerapkan beragam teknik penilaian. Adapun berkelanjutan maksudnya penilaian harus dilakukan secara terus menerus atau berkesinambungan dalam setiap materi pembelajaran.
Terstruktur
Penilaian yang dilakukan dalam kurikulum 2013 juga mesti terstruktur atau sistematis. Maksud sistematis di sini yaitu penilaian harus tertata dengan sebaik mungkin mulai dari tahap persiapan (seperti penyusunan kisi-kisi soal, butir soal, pedoman penilaian) hingga pada tahapan pemeriksaan soal dan akhirnya pada penentuan nilai akhir siswa.
Berdasarkan pada Kriteria
Penilaian dalam K13 juga harus mengacu pada kriteria dan kompetensi yang harus dicapai siswa sesuai dengan ketetapan yang berlaku.
Dapat Dipertanggungjawabkan (Accountable)
Penilaian yang adil, valid, terstruktur, dan sebagainya sesuai penjelasan di atas akan menghasilkan data yang dapat dipertanggungjawabkan. Begitupun dengan prinsip penilaian dalam kurikulum 2013 harus lah bersifat Accountable artinya penilaian oleh guru harus bisa dipertanggungjawabkan kepada pihak yang berkepentingan baik dari segi teknik, langkah-langkah, maupun nilai yang dihasilkan.
Kesimpulan
9 Prinsip Penilaian di atas harus selalu dipegang teguh oleh guru atau pendidik dalam menjalankan kurikulum 2013 di satuan pendidikan/ sekolah sehingga penyelenggaraan pendidikan di sekolah dapat berjalan dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku.